Tampilkan postingan dengan label Kelinci Pedaging. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kelinci Pedaging. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 16 September 2023

Cara memilih jenis kelinci pedaging untuk budidaya

 

Budidaya kelinci pedaging
Budidaya kelinci pedaging

Untuk memilih jenis kelinci pedaging untuk budidaya, Anda perlu mempertimbangkan beberapa faktor penting. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat membantu Anda dalam proses pemilihan:


1. Tujuan Budidaya: Tentukan tujuan budidaya Anda. Apakah Anda ingin menghasilkan daging untuk konsumsi pribadi, komersial, atau tujuan lainnya? Hal ini akan memengaruhi jenis kelinci yang sesuai.


2. Pilih Jenis yang Pedaging: Beberapa jenis kelinci yang sering digunakan untuk tujuan pedaging antara lain New Zealand White, Californian, dan Flemish Giant. Mereka memiliki pertumbuhan yang cepat dan menghasilkan daging yang berkualitas.


3. Evaluasi Lingkungan Lokal: Pertimbangkan kondisi iklim dan lingkungan tempat Anda tinggal. Pastikan kelinci yang Anda pilih tahan terhadap cuaca dan lingkungan setempat.


4. Ketersediaan Pakan: Pastikan Anda dapat menyediakan pakan yang cukup dan berkualitas tinggi untuk kelinci Anda. Hal ini penting untuk pertumbuhan yang baik.


5. Kesehatan dan Genetika: Periksa kesehatan kelinci yang akan Anda beli. Pastikan mereka bebas dari penyakit dan memiliki riwayat kesehatan yang baik. Selain itu, pilih kelinci dengan genetika yang bagus untuk menghasilkan keturunan yang berkualitas.


6. Ketersediaan Sumber Daya: Pertimbangkan apakah Anda memiliki akses ke fasilitas yang sesuai untuk budidaya kelinci, seperti kandang yang aman dan bersih.


7. Biaya dan Investasi: Hitung biaya awal dan biaya perawatan jangka panjang yang diperlukan untuk budidaya kelinci pedaging. Pastikan ini sesuai dengan anggaran Anda.


8. Konsultasi dengan Peternak Berpengalaman: Jika Anda masih bingung, konsultasikan rencana Anda dengan peternak kelinci berpengalaman atau ahli hewan ternak untuk mendapatkan saran lebih lanjut.


Pemilihan jenis kelinci yang tepat merupakan langkah penting dalam budidaya kelinci pedaging yang sukses. Pastikan Anda melakukan penelitian yang cukup sebelum membuat keputusan akhir.

Sabtu, 09 September 2023

Budidaya Kelinci Pedaging

 

Kelinci pedaging
Kelinci pedaging

Budidaya kelinci pedaging adalah usaha yang bisa menghasilkan daging kelinci yang lezat dan bergizi. Berikut adalah langkah-langkah umum untuk memulai budidaya kelinci pedaging:


1. Pilih Jenis Kelinci yang Tepat: Pilih jenis kelinci yang memiliki pertumbuhan cepat dan konversi pakan yang baik untuk daging. Beberapa jenis yang umum digunakan dalam budidaya pedaging adalah New Zealand White, California, dan Flemish Giant.


2. Kandang dan Peralatan: Persiapkan kandang yang cukup besar untuk kelinci Anda, dengan ruang yang cukup untuk mereka bergerak. Pastikan kandang itu aman dari predator. Gunakan kandang yang mudah dibersihkan.


3. Pakan dan Nutrisi: Berikan pakan berkualitas tinggi yang dirancang khusus untuk kelinci pedaging. Pastikan mereka memiliki akses ke air bersih sepanjang waktu.


4. Manajemen Populasi: Kelinci pedaging dapat berkembang biak dengan cepat. Pertimbangkan manajemen populasi dengan hati-hati agar tidak terlalu banyak.


5. Kesehatan: Lakukan pemantauan kesehatan kelinci secara rutin dan segera tangani masalah kesehatan jika muncul. Vaksinasi dan perlindungan dari penyakit penting.


6. Pemanenan: Kelinci biasanya siap untuk dipanen sekitar usia 10-12 minggu, tergantung pada jenis dan berat badan yang diinginkan.


7. Pemasaran: Cari pasar untuk daging kelinci Anda, seperti restoran, pasar lokal, atau pengecer daging. Pertimbangkan untuk memasarkan produk Anda secara online juga.


8. Izin dan Regulasi: Pastikan Anda memenuhi semua persyaratan hukum dan peraturan yang berlaku untuk budidaya kelinci pedaging di wilayah Anda.


9. Pelatihan dan Pengetahuan: Belajarlah tentang budidaya kelinci pedaging melalui buku, pelatihan, atau konsultasi dengan peternak berpengalaman.


Budidaya kelinci pedaging bisa menjadi sumber daging yang berkualitas tinggi dan memiliki potensi keuntungan jika dijalankan dengan baik. Pastikan Anda memiliki pengetahuan yang cukup sebelum memulai usaha ini.

Sabtu, 02 September 2023

pelihara kelinci pedaging untuk konsumsi protein hewani dan media refreshing keluarga

 

Kelinci pedaging
Kelinci pedaging

Menggunakan kelinci sebagai sumber protein hewani untuk konsumsi dan media refreshing keluarga adalah ide yang dapat dilakukan, terutama jika Anda tertarik dalam budidaya hewan di rumah. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:


1. **Peraturan Lokal**: Pastikan untuk memahami peraturan dan persyaratan lokal terkait pemeliharaan kelinci untuk konsumsi. Beberapa daerah mungkin memiliki aturan terkait dengan budidaya hewan.


2. **Kesejahteraan Hewan**: Pastikan kelinci Anda diberikan perawatan yang baik dan lingkungan yang bersih dan sehat. Kelinci yang sehat akan menghasilkan daging yang lebih baik.


3. **Pemilihan Ras**: Pilih ras kelinci yang sesuai untuk tujuan konsumsi. Ada beberapa ras yang biasanya digunakan untuk daging, seperti New Zealand White atau Californian.


4. **Perawatan Kesehatan**: Pastikan untuk memberikan perawatan kesehatan yang tepat kepada kelinci Anda. Ini termasuk pemberian makanan yang baik, akses ke air bersih, serta vaksinasi dan perawatan gigi yang sesuai.


5. **Penyembelihan yang Etis**: Jika Anda akan menyembelih kelinci untuk daging, pastikan itu dilakukan dengan cara yang etis dan sesuai dengan hukum setempat. Anda juga harus memiliki pengetahuan atau menghubungi ahli dalam penyembelihan hewan.


6. **Keselamatan Pangan**: Pastikan untuk memahami tata cara pengolahan daging kelinci agar aman untuk dikonsumsi. Ini termasuk pemrosesan, penyimpanan, dan persiapan makanan yang hygienis.


7. **Media Refreshing Keluarga**: Selain sebagai sumber protein, kelinci juga bisa menjadi hewan peliharaan yang menghibur dan menenangkan. Mereka dapat memberikan hiburan bagi keluarga Anda.


8. **Pemantauan Populasi**: Jika Anda merencanakan reproduksi kelinci untuk pemeliharaan daging, penting untuk mengendalikan populasi agar tidak berlebihan. Jika tidak, populasi kelinci bisa berkembang dengan cepat.


9. **Pertimbangkan Alternatif**: Selain kelinci, pertimbangkan pilihan lain untuk sumber protein hewani, seperti ayam atau bebek, tergantung pada preferensi keluarga Anda.


Terakhir, sebelum memulai budidaya kelinci untuk konsumsi, ada baiknya untuk mencari panduan, mendapatkan saran dari peternak yang berpengalaman, atau berkonsultasi dengan petugas pertanian setempat untuk memahami lebih lanjut tentang tata cara yang tepat dalam memulai usaha budidaya kelinci ini.

Minggu, 20 Agustus 2023

Tips Budidaya Kelinci Pedaging

Tips Budidaya Kelinci Pedaging
Tips Budidaya Kelinci Pedaging

Berikut beberapa tips untuk budidaya kelinci pedaging:


1. Pemilihan Ras: Pilihlah ras kelinci yang cocok untuk pedaging, seperti New Zealand, California, atau Rex. Ras ini memiliki pertumbuhan dan berat yang baik.


2. Kandang yang Aman: Pastikan kandangnya aman dari predator dan lingkungan ekstrem. Kandang sebaiknya memiliki ventilasi yang baik dan bersih secara rutin.


3. Pakan Nutrisi: Berikan pakan yang kaya nutrisi, seperti rumput, hijauan, dan pellet kelinci pedaging yang mengandung protein dan serat.


4. Air Bersih: Pastikan kelinci selalu memiliki akses ke air bersih dan segar setiap saat.


5. Penanganan dan Perawatan: Penanganan yang lembut membantu mengurangi stres pada kelinci. Periksa kesehatan kelinci secara berkala dan konsultasikan dengan dokter hewan jika diperlukan.


6. Pemisahan Kelamin: Pisah kelinci jantan dan betina kecuali saat kawin. Ini membantu menghindari perkembangbiakan yang tidak terkendali.


7. Pemuliaan: Jika Anda berencana untuk membiakkan kelinci, pastikan memiliki pengetahuan yang cukup tentang pemuliaan dan menghindari kelinci yang terlalu muda atau terlalu tua.


8. Pemasaran: Siapkan rencana pemasaran untuk menjual daging kelinci Anda. Anda dapat bekerja sama dengan peternak lain atau pasar lokal.


Ingatlah bahwa budidaya kelinci pedaging membutuhkan komitmen dan perawatan yang baik. Jika Anda baru dalam hal ini, belajar dari sumber yang kredibel atau berkonsultasilah dengan peternak berpengalaman.

Kamis, 20 Desember 2012

Budidaya Kelinci Pedaging


Budidaya Kelinci Pedaging



Tahukah
Anda bahwa kelinci merupakan komoditas ternak unggulan di Eropa dan Amerika
Serikat? Binatang berbulu indah dan lucu ini memang kabarnya memilki kualitas daging
yang baik untuk dikonsumsi.  Selain
nikmat, ternyata daging kelinci mengandung sedikit lemak dan kaya akan protein.
Selain itu daging kelinci juga mengandung senyawa bernama ketotifen yang
berkhasiat melegakan penyakit asma. Di Indonesia sendiri, kelinci jauh lebih
populer dibudidayakan sebagai kelinci hias kerimbang kelinci pedaging. Memang
tingkat konsumsi daging kelinci di Indonesia terbilang rendah. Hal ini
disebabkan kurangnya informasi mengenai daging kelinci sebagai alternatif
daging yang murah. Meski demikian, budidaya kelinci pedaging sedikit banyak
telah dirintis. Meski belum tumbuh secara optimal, tetapi usaha ini cukup
menguntungkan. Anda tertarik?

Read more »

Jumat, 29 April 2011

Tips dan Trik Merawat Bayi Kelinci Hias atau Pedaging Tanpa Induk

Induk kelinci tidak terus-menerus bersama bayinya seperti induk karnivora. Induk kelinci menyusui bayinya hanya dua kali per hari, dan kemudian meninggalkan mereka sendirian. Ini normal dan alamiah. Di alam liar, jika induk kelinci tidak dalam proses memberi makan maka akan jauh dari sarang mungkin untuk menghindari predator untuk menarik bayi-bayinya.
kitsemingguJika induk kelinci tampak “mengabaikan”-nya seperti sampah sembarangan, bukan berarti anda boleh ikut campur. Jika perut bayi bulat dan penuh, mereka hangat, kulit mereka yang sehat, merah muda gelap, dan tidak terlalu keriput, dan mereka tidur dengan tenang di dalam sarang, berarti ibunya menyusui mereka. Jika bayi sangat kusut, dingin, berwarna kebiru-biruan, telah menyusut perut, dan mungkin bahkan merangkak mencari indukya, maka Anda mungkin harus turun tangan.
Sebelum memegang bayi kelinci, cuci tangan dengan baik dengan disinfektan sabun dan air panas. Tangan anda penuh dengan bakteri, tidak peduli seberapa bersih mereka mungkin terlihat, dan ini dapat membahayakan sistem kekebalan tubuh bayi-bayi yang belum cukup dewasa untuk mengendalikan pertumbuhan bakteri. Setelah bersih, gosok tangan Anda dengan sedikit jerami dan bulu induknya untuk bau tangan Anda.
Jika induk kelinci itu sehat dan aktif, bayi diletakkan di kotak sarang yang aman di tempat yang mudah diakses-nya. Kotak harus cukup dangkal untuk mama melompat masuk tanpa menginjak anak-anaknya, tapi terlalu tinggi untuk bayi untuk merangkak keluar. Pastikan induk melihat bayi di sarang dan dapat dengan mudah bergabung dengan mereka. Tempatkan kotak dan mama di tempat yang tenang, tempat menyendiri yang bersih dan biarkan ia berkenalan dengan lingkungan dan keluarganya lokasi.
Jika induk telah pisah dari bayi selama lebih dari 24 jam, dan menolak untuk memberi makan mereka, Anda dapat mencoba secara lembut, tapi tegas memeluknya atas bayi sampai mereka bisa mendapatkan makan. Membelai induk, berbicara dengan lembut dan mencintainya, membuatnya merasa aman. Setelah makan pertama, Anda mungkin akan tidak perlu melakukan ini lagi. Dia akan mengurus bayi sendiri.
Jika induk kelinci sakit, mati, atau menunjukkan agresi terhadap anak-anaknya, Anda mungkin harus menyingkirkan mereka dan memberi mereka makan tanpa bantuannya. Sebelum Anda mengambil tugas berat ini, pertimbangkan hal berikut:
Apakah bayi mendapat air susu ibu? Jika tidak, Anda akan harus menyediakan bayi dengan khusus, immunoglobin-kaya zat yang disebut kolostrum. Untuk beberapa hari pertama menyusui, seorang ibu mamalia menghasilkan kolostrum, yang mengandung antibodi yang membantu menghancurkan bakteri asing. Tanpa kolostrum “starter”, bayi memiliki kemungkinan hidup yang lebih rendah.
Kits 005
Jika bayi benar-benar anak yatim atau telah ditinggalkan oleh induk mereka, berikut adalah sebuah protokol yang sudah berhasil untuk kami.
1. Menjaga bayi dalam hangat (sekitar 75 – 78 Fahrenheit), tempat yang tenang di sebuah sarang yang mirip dengan yang dijelaskan di atas. (lapisan bulu adalah yang terbaik, tapi gumpalan kapas bersih akan lakukan sebagai pengganti. Hanya pastikan bahwa bayi tidak terjerat di dalamnya.) Jangan menggunakan bantal pemanas listrik. Dua atau lebih bayi biasanya bisa merapat satu sama lain dan tetap hangat jika mereka memiliki sarang yang baik dan empuk. Jika hanya ada satu bayi, botol air hangat yang dibungkus dengan handuk yang lembut dapat memberikan sumber panas buatan yang sangat baik, tetapi pastikan bayi dapat merangkak menjauh dari botol jika terasa terlalu hangat.
2. Kotak sarang harus berada di permukaan tanah, di sebuah ruangan di mana anak-anak kecil dan hewan peliharaan tidak diperbolehkan (setidaknya sampai bayi makan makanan padat dan keluar dari sarang). Selama beberapa hari pertama, menjaga ruangan relatif remang-remang dan tenang.
Resep Susu bayi kelinci
kambing susu segar – 1 / 2 cangkir
Kmr (Kitten Milk Replacer oleh PetAg) – 1 / 2 cangkir
lyophilized (beku kering) kolostrum – isi 10 kapsul, atau 1-1,5 sendok makan
heavy cream – 3 cc (yang cc sama dengan satu ml, atau mililiter), setara dengan sekitar 1 / 2 sendok teh
Campur semua bahan bersama-sama dalam sebuah wadah, dan kocok sampai kolostrum bercampur. Sebaiknya untuk mencampur ini beberapa jam sebelumnya sehingga kolostrum memiliki waktu untuk melunakkan.
Panaskan susu buatan sekitar 105 Fahrenheit. Dan tetap hangat dalam bak air saat Anda memberi makan bayi kelinci. Mereka umumnya lebih bersemangat untuk menerima formula hangat.
Prosedur Pemberian Pakan
Yang paling penting adalah untuk menghindari aspirasi (pengisapan) formula oleh bayi. Setetes kecil formula di paru-paru bisa menyebabkan radang paru-paru fatal dalam beberapa jam.
1. Menyucihamakan semua jarum suntik, botol, dan puting seperti petunjuk pada kantong desinfektan.
2. Duduk atau berbaring di lantai untuk memberi makan kelinci, menggunakan handuk sebagai bantal saat beri makan bayi. Bayi dapat melompat tiba-tiba dan tak terduga, karenanya Anda harus berada di lantai sehingga mereka tidak terlemparkan dari kursi atau meja dan melukai diri sendiri.
3. Pegang bayi horisontal di satu tangan, dan botol / tabung suntik yang lain. Jika Anda membungkus botol dalam handuk kecil atau kapas, lipat menjadi tirai di tangan Anda dengan puting menonjol keluar, bayi akan dapat “mendayung” dengan kaki depan, karena dia seakan di dada ibunya.
4. Bayi sering menolak pemberian makan pada awalnya, dan Anda harus mengatasi godaan untuk memaksa. Jika bayi meludah keluar dari puting, maka cukup basahi bibir bayi dengan setetes susu formula hangat jadi dia akan menjilatinya. Begitu dia menelan, ulangi prosedur berulang-ulang.
5. Jangan terlalu banyak memasukkan formula ke mulut bayi kelinci. Lebih baik untuk hati-hati daripada bayi harus tersedak susu!
6. Bayi kelinci mungkin kehilangan nafsu menyusu hanya satu atau dua hari. Jika bayi meraih puting dan mulai menyusu, biarkan dia melakukannya tanpa menambah tekanan apapun sendiri. Jangan meremas botol menyusui atau memberikan tekanan pada jarum suntik itu. Bayi harus dapat menyusui dengan kekuatan yang cukup untuk mengosongkan botol atau jarum suntik tanpa bantuan dari Anda. Jika Anda memberikan kekuatan tambahan, mungkin tanpa sengaja aliran susu datang terlalu cepat!
7. DALAM KASUS TINDAKAN ASPIRASI. Kami berharap hal ini tidak terjadi, tetapi jika aspirasi formula bayi, dapat benar-benar menghambat jalan napas dan menyebabkan bayi pingsan. Ini tidak harus menjadi hukuman mati, tapi manuver “Bunny Heimlich” berikut adalah satu-satunya harapan untuk menyelamatkan si kecil. Dan itu menakutkan.
Pegang bayi cukup kuat antara telapak tangan, satu di setiap sisi kelinci menstabilkan leher bagian belakang dan kuat sehingga mereka tidak bergerak sama sekali, mengangkat bayi di atas kepala, jadi hidungnya mengarah menuju ke angkasa. Gerakan ke bawah (tidak terlalu cepat!), ayunan bayi ke bawah menuju kaki Anda, (sangat berhati-hati untuk tidak datang terlalu dekat ke lantai!)
Ulangi prosedur dua atau tiga kali, seperti yang diperlukan. Berat dari organ bayi menekan diafragma ketika Anda mengayun ke bawah cukup memberikan tekanan untuk mengeluarkan udara dari paru-paru, serta susu yang memblokir jalan napas.
Setelah Anda merasa bayi mulai bergerak, hentikan segera manuver.
Konsultasikan dengan dokter hewan anda mengenai perlukah atau tidak untuk menempatkan bayi di profilaksis antibiotik untuk mencegah aspirasi pneumonia.
8. Sampai mereka membuka mata mereka (pada sekitar usia 10-12 hari), tangani bayi sesedikit mungkin ketika Anda tidak memberi makan / perawatan.
Berapa banyak memberi makan?
Informasi berikut mengenai kuantitas menyusui dari House Rabbit Society FAQ Orphaned Baby Feeding Rabbits, yang merupakan sumber bagus informasi tambahan mengenai topik ini.
Baru lahir untuk Satu Minggu:
dua – dua setengah cc / ml tiap-tiap makan (dua makan per hari).
CATATAN: Banyak bayi mamalia tidak dapat buang air kecil / buang air besar sendiri. Bayi kelinci akan memerlukan rangsangan perawatan ibu lidah pada perut mereka dan ano-genital daerah dalam rangka untuk melepaskan aliran air seni dan buang air besar. Untungnya, Anda tidak harus menggunakan lidah Anda.
Gunakan cottonball (atau bahkan yang sangat bersih dan didesinfeksi ujung jari) dibasahi dengan air hangat, dan dengan lembut tekan / gosok daerah urogenital sampai Anda merasakan otot-otot perut bayi yang tegang dan mendapatkan aliran pipis yang hangat! (Sekarang Anda mengerti mengapa kami menyarankan Anda menggunakan handuk di pangkuan Anda.) Agar bisa buang air kecil mungkin memerlukan waktu 15-20 detik rangsangan, atau bahkan lebih. Banyak sumber menyarankan melakukan ini sebelum menyusui, dan jika bekerja – baik. Namun, kadang-kadang rangsangan dari perut kenyang membuat ini lebih mudah. Jika bayi tidak buang air kecil sebelum menyusui, coba lagi setelah menyusui, dan Anda mungkin akan mendapatkan respon yang baik.
Kegagalan untuk merangsang bayi untuk buang air kecil / buang air besar dapat berakibat kematian bayi (kandung kemih dapat benar-benar pecah jika tidak dirangsang untuk kosong!), Jadi pastikan Anda melakukan prosedur ini dengan rajin, lembut, dan sabar! Mungkin diperlukan beberapa minggu sebelum bayi mampu buang air kecil dan buang air besar sendiri. Perhatikan tanda-tanda kemerahan / iritasi di sekitar dubur dan uretrhal, yang menunjukkan Anda terlalu keras merangsang. Kurangi tekanan, dan pakai calendula salep (tersedia di toko-toko makanan kesehatan) untuk menyembuhkan iritasi.
Jika kotoran keluar cair atau “kotor”, ini adalah tanda yang berpotensi masalah serius. Konsultasikan dengan dokter hewan berpengalaman tentang tanda pertama diare, karena hal ini dapat berakibat fatal hanya dalam beberapa jam bagi bayi kelinci.
Satu sampai dua minggu:
5-7 cc / ml tiap-tiap makan (dua makan per hari). Jumlah akan tergantung pada kelinci, dan mungkin banyak KURANG jika bayi kecil.
CATATAN: Jangan membiarkan bayi kelinci meloloh di posisi duduk! Sekali bayi belajar, ia dapat menyusui begitu cepat bahwa itu mungkin baginya menelan volume terlalu besar untuk perut kecilnya. Meskipun tidak mungkin perut pecah, peregangan terlalu kencang dapat menyebabkan rasa sakit, gas, dan membuat bayi sakit. Lebih baik kurang memberi makanan sedikit daripada memberi makanan yg berlebihan. Jika ragu, biarkan bayi beristirahat selama sekitar satu menit setelah menyusui, kemudian menawarkan puting lagi. Ini memberikan waktu untuk peregangan reseptor untuk merespon dan membiarkan bayi tahu dia benar-benar penuh.
Dua sampai tiga minggu:
7-13 cc / ml tiap pemberian makan. Kelinci ‘mata terbuka sekitar 10 hari usia. Mulai memperkenalkan mereka pada timothy dan oat jerami, pelet dan air dalam piring dangkal.
Tiga sampai enam minggu: 13-15 cc / ml tiap pemberian makan. Seperti biasa, kuantitas dapat dikurangi tergantung pada ukuran kelinci.
CATATAN: Pada usia sekitar tiga minggu, bayi akan mulai untuk bereksperimen dengan makanan padat. Tidak hanya penting untuk terus memperkaya formula dengan kolostrum, tetapi pada tahap ini saatnya untuk memberi mereka dengan tanaman yang sehat, bebas parasit kelinci dewasa.
Menyapih
Bayi kelinci bayi akan mulai menggigit pada pellet dan makanan padat pada usia dua hingga tiga minggu, tapi ini bukan berarti mereka siap untuk disapih. Pada kenyataannya, Anda harus terus meningkatkan formula makan yang mengandung kolostrum untuk membantu mengendalikan pertumbuhan patogen yang berpotensi membahayakan dan juga sebagai memperkenalkan bayi kelinci atas bakteri baru ke dalam sistem mereka.
BabyAngora01
Jika bayi masih menginginkan untuk menyusui pada usia enam – delapan minggu, Anda dapat mulai untuk mencairkan formula dengan air minum yang bersih. Mulailah dengan 25% air hingga 75% susu formula, dan secara bertahap mengurangi persentase susu sampai bayi kehilangan minat. Ini kurang traumatis bagi Anda dan secara bertahap menyapih bayi mereka dengan cara ini.

Rabu, 16 Maret 2011

Bangsa-Bangsa Kelinci

Kelinci lokal. Di Indonesia sendiri khususnya di Jawa, kelinci konon dibawa oleh orang-orang Belanda sebagai ternak hias mulai sekitar tahun 1835. Keberadaan kelinci di Indonesia sempat tidak jelas sejak kedatangan Jepang tahun 1942. Kemudian berlanjut dengan zaman revolusi kemerdekaan sampai tahun 1950-an. Catatan yang ada hanya menjelaskan tentang keberadaan kelinci yang tidak punah pada zaman itu karena ternyata banyak dikembangbiakkan oleh para peternak di daerah pegunungan yang relatif aman dari pertempuran. Selanjutnya baru pada tahun 1980-an pemeliharaan kelinci sebagai sumber daging mulai digalakkan pemerintah dengan tujuan pemenuhan peningkatan gizi masyarakat. Namun pola pengembangan tersebut tidaklah berjalan mulus. Hal tersebut terjadi karena hanya sebagian kecil peternak kelinci yang bertujuan untuk berdagang dan sisanya hanya untuk kesenangan saja.

Kelinci Angora English. Kelinci angora berat badannya baik yang jantan maupun yang betina 2,7 kg atau lebih.Kelinci dipelihara sebagai penghasil wool dan sebagai pet (binatang kesayangan). Wool angora tumbuh panjang kira-kira 6-8,5 cm setiap 3 bulan atau 2,5 tiap bulan (Nugroho, 1982).

Kelinci anggora
Kelinci Anggora


Anggora Prancis. Wool yang dihasilkan dari kelinci ini hamper sama dari wool Anggora Inggris hanya lembut dan pendek. Akan tetapi hasil keseluruhan tiap tubuhnya lebih banyak (Nugroho, 1982).

New Zealand. Kelinci berasal dari Amerika, berwarna merah atau hitam, mata berwarna merah muda, bulu padat, berat dewasa sekitar 4-5 kg. merupakan tipe kelinci pedaging, cepat dewasa, anak cepat sapih, dan puncak produksinya sekitar 3 tahun (Nugroho, 1982).

Kelinci new zealand
Kelinci New Zealand


Californian. Berasal dari Amerika, bulu berwarna putih, telinga, kaki, dan moncong berwarna hitam. Berat kelinci dewasa sekitar 43,5 kg. kelinci ini mudah beradaptasi, merupakan tipe pedaging dan hias, cepat tumbuh dan saying pada anak-anaknya (Nugroho, 1982).

Lop. Kelinci ini berwarna hitam, kuning, coklat, bercak-bercak putih, telinga tegak. Berat dewasa 4,5 kg dan air susu berlimpah, merupakan tipe pedaging dan hias (Nugroho, 1982).

Kelinci holand lop
Kelinci Holand Lop


Flamish Giant. Kelinci ini berwarna putih,kuning, coklat, abu-abu atau hitam. Berat dewasa 6,5 kg dan leher sering bergelambir (Nugroho, 1982).

Dwarf Lop. Adalah kelinci kerdil, berasal dari Lop Perancis yang disilangkan dengan Dwarf. Berasal dari Belanda, berat kelinci ini 1,5-1,8 kg (Nugroho, 1982).

Rabu, 22 Juli 2009

Kelinci Pedaging

Akhir-akhir ini bisnis kelinci pedaging semakin diminati oleh sebagian pebisnis di tanah air, apalagi semenjak mewabahnya virus flu burung sebagian Rumah Sakit mengganti menu daging ayam dengan daging kelinci, perusahaan sosis-pun kini menghadirkan variant sosis kelinci untuk menggantikan sosis ayam. Bahkan Kami sempat terkaget-kaget ketika ada pelanggan yg berencana membeli 10.000 ekor kelinci pedaging dari Kami…woww…. :)
Sebenarnya bisnis kelinci pedaging sudah sejak lama dimulai oleh peternak-peternak di Indonesia, hanya saja karena tidak adanya forum/wadah yg mengakomodir para peternak menyebabkan distribusi kelinci pedaging tidak merata. Di suatu daerah jumlah kelinci pedaging menumpuk hingga peternak kebingunan untuk menyalurkanya, sedangkan di daerah lainya para bandar kebingungan memenuhi orderan. Kami pernah mendapat informasi ada seorang peternak yg kebingungan untuk menyalurkan kelincinya pada akhirnya membagikan kelinci miliknya secara cuma-cuma! Sayang saat itu Kami tidak ada :P
Memang bisnis kelinci pedaging gampan-gampang susah,…kelinci bukanlah komoditi primer(bahan pokok) yg dicari oleh masyarakat, sehingga pemerintah tidak merasa perlu untuk campur tangan dalam menentukan harga kelinci. Berbeda dengan harga sapi, ayam, atau komoditi peternakan lainya yg termasuk kedalam komoditi primer. Saat harga daging sapi melonjak, pemerintah langsung turun tangan untuk menekan kenaikan harga sapi,..tapi saat harga kelinci fluktuatif, pemerintah tidak akan turun tangan, sehingga pasar yg akan menentukan harga kelinci. Hal ini pulalah yg menyebabkan harga kelinci di tiap daerah berbeda-beda. Sehingga jika Kita ingin memulai berbisnis kelinci pedaging, Kita harus melakukan survei pasar terlebih dahulu dan melakukan perhitungan untung-ruginya. Tidak semua daerah di Indonesia cocok untuk bisnis kelinci pedaging.
Kendala utama dari beternak kelinci pedaging adalah jumlah orderan yg sering kali tidak sesuai dengan kemampuan peternak. Kebanyakan orderan yg datang meminta daging kelinci dalam jumlah yg sangat besar secara rutin. Bayangkan saja, rekan Kami pernah mendapatkan permintaan daging kelinci(sudah disembelih) sebanyak 2ton!! Umumnya berat karkas kelinci adalah 33% (sepertiga)berat hidup, artinya jika kelinci hidup memiliki berat 3kg, maka saat disembelih berat dagingnya hanya sebesar 1kg saja. Jika orderan tersebut menuntut pasokan sebanyak 2ton daging kelinci/bulan maka Kita harus menyiapkan 6ton kelinci hidup, atau 3000 kelinci/bulan. Tentu ini bukan hal yg mudah, banyak aspek yg harus dipikirkan, mulai dari tempat penyembelihan, pegawai, freezer,dll. Belum lagi orderan seperti itu biasanya bersifat profesional, artinya jika Kita tidak mampu memenuhi orderan sesuai kesepakatan kerjasama, maka Kita akan dikenakan denda. Rumit bukan???tapi itulah tantanganya :)
Nah,..sekarang jenis kelinci apakah yg cocok untuk bisnis kelinci pedaging?
Beberapa peternak menggunakan jenis kelinci flemish giant(plams giant), namun Kami sendiri lebih senang menggunakan jenis kelinci Lokal. Kelinci Lokal adalah kelinci yg tidak masuk ke dalam katagori kelinci hias. Biasanya kelinci jenis ini turunan/silangan dari kelinci New Zealand. Mengapa tidak menggunakan kelinci flemish?Karena kelinci flemish memiliki nilai jual yg lebih tinggi jika dijual sebagai kelinci hias dibandingkan jika Kita jual sebagai kelinci pedaging.
Gimana,..ada yg tertarik mencoba berbisnis kelinci pedaging ? :)