Tampilkan postingan dengan label Kelinci Hamil. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kelinci Hamil. Tampilkan semua postingan

Selasa, 09 Januari 2024

cara merawat kelinci hamil

Berikut adalah cara merawat kelinci hamil:

  1. Pastikan kandang kelinci bersih dan nyaman. Kandang kelinci harus bersih dan bebas dari kotoran untuk mencegah penyakit. Selain itu, kandang juga harus nyaman dan aman untuk kelinci hamil, terutama jika akan melahirkan. Anda bisa menambahkan beberapa barang di kandang kelinci, seperti kotak bersalin, jerami, dan mainan.
  2. Berikan makanan yang bergizi. Kelinci hamil membutuhkan asupan makanan yang bergizi untuk menjaga kesehatannya dan janin yang dikandungnya. Anda bisa memberikan makanan kelinci komersial yang diformulasikan khusus untuk kelinci hamil. Selain itu, Anda juga bisa menambahkan sayuran segar, seperti wortel, selada, dan brokoli.
  3. Pastikan kelinci memiliki akses ke air yang bersih. Kelinci hamil membutuhkan lebih banyak air daripada kelinci biasanya. Pastikan kelinci memiliki akses ke air yang bersih dan segar setiap saat.
  4. Berikan waktu untuk beristirahat. Kelinci hamil membutuhkan waktu untuk beristirahat. Hindari mengganggu kelinci saat ia sedang beristirahat.
  5. Bawa kelinci ke dokter hewan untuk pemeriksaan. Pemeriksaan rutin ke dokter hewan penting untuk memastikan kesehatan kelinci hamil dan janin yang dikandungnya. Dokter hewan dapat memeriksa kondisi kelinci, memberikan vaksinasi, dan mengobati jika ada masalah kesehatan.

Berikut adalah beberapa tips tambahan untuk merawat kelinci hamil:

  • Jika kelinci hamil Anda menunjukkan tanda-tanda stres, seperti gelisah atau tidak mau makan, Anda perlu mencari tahu penyebabnya dan mengatasinya. Stres dapat membahayakan kesehatan kelinci dan janin yang dikandungnya.
  • Jika kelinci hamil Anda mendekati masa melahirkan, Anda perlu menyiapkan kandang bersalin. Kandang bersalin harus bersih, nyaman, dan memiliki ruang yang cukup untuk kelinci dan anak-anaknya.
  • Saat kelinci melahirkan, Anda perlu memberikan waktu dan ruang untuknya. Hindari mengganggu kelinci saat ia melahirkan.

Dengan perawatan yang tepat, kelinci hamil Anda akan sehat dan melahirkan anak-anak yang sehat.

Sabtu, 21 Oktober 2023

Penyiapan pakan yang tepat untuk kelinci bunting

Penyiapan pakan yang tepat untuk kelinci bunting
Penyiapan pakan yang tepat untuk kelinci bunting

 Penyediaan pakan yang tepat untuk kelinci bunting sangat penting untuk memastikan pertumbuhan yang sehat bagi janin di dalam kandungan. Berikut adalah panduan umum untuk penyediaan pakan yang tepat:


1. Pakan Kaya Serat: Pastikan pakan yang diberikan mengandung serat yang cukup. Rumput segar, hijauan, dan jerami adalah sumber serat yang baik yang harus menjadi bagian penting dari diet harian kelinci bunting.


2. Pakan Konsentrat: Selain pakan serat, pemberian pakan konsentrat dalam bentuk pelet atau biji-bijian juga penting. Pastikan pakan konsentrat mengandung nutrisi esensial seperti protein, vitamin, dan mineral yang diperlukan untuk pertumbuhan janin.


3. Pakan Tambahan: Berikan pakan tambahan seperti sayuran hijau gelap, seperti bayam, kale, dan wortel hijau, yang kaya akan nutrisi penting seperti vitamin A. Pastikan untuk memberikan pakan tambahan secara bertahap untuk menghindari gangguan pencernaan pada kelinci bunting.


4. Air Bersih: Pastikan kelinci bunting selalu memiliki akses ke air bersih dan segar. Air sangat penting untuk menjaga hidrasi yang baik, terutama saat kelinci bunting mengalami peningkatan kebutuhan cairan.


5. Pantau Kesehatan: Perhatikan perubahan perilaku atau makan pada kelinci bunting. Jika terjadi penurunan nafsu makan atau tanda-tanda ketidaknyamanan lainnya, segera konsultasikan dengan dokter hewan.


6. Beri Makan Secara Teratur: Berikan makan secara teratur dan dalam jumlah yang cukup. Pastikan pakan yang diberikan tidak terlalu berlebihan, tetapi juga tidak kurang, agar kelinci bunting mendapatkan nutrisi yang diperlukan tanpa risiko kelebihan berat badan.


7. Konsultasi dengan Dokter Hewan: Jika Anda merasa khawatir atau tidak yakin tentang diet yang tepat untuk kelinci bunting, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter hewan yang berpengalaman dalam perawatan kelinci.


Pastikan untuk memberikan perhatian khusus terhadap diet dan nutrisi selama periode kehamilan kelinci, karena itu dapat berdampak langsung pada kesehatan dan pertumbuhan janin.

Sabtu, 26 Agustus 2023

Mengenal Ciri Kelinci Bunting

 

Kelinci bunting
Kelinci Bunting

Beberapa ciri kelinci yang sedang bunting meliputi perut yang membesar, peningkatan berat badan, perubahan perilaku seperti menjadi lebih tenang atau cenderung membuat sarang, serta pertumbuhan puting susu.


Berikut adalah beberapa ciri lebih rinci yang menunjukkan bahwa kelinci Anda mungkin sedang bunting:


1. **Perut yang Membesar**: Salah satu tanda yang paling jelas adalah perut kelinci yang semakin membesar seiring dengan perkembangan janin di dalamnya. Namun, perlu diingat bahwa perubahan ini mungkin tidak begitu terlihat pada tahap awal kehamilan.


2. **Peningkatan Berat Badan**: Kelinci yang sedang bunting cenderung mengalami peningkatan berat badan secara bertahap seiring dengan pertumbuhan janin.


3. **Perilaku yang Berubah**: Beberapa kelinci yang bunting dapat mengalami perubahan perilaku, seperti menjadi lebih tenang atau kurang aktif dari biasanya. Mereka juga mungkin lebih memilih untuk bersembunyi atau membuat sarang.


4. **Pertumbuhan Puting Susu**: Pada tahap akhir kehamilan, puting susu kelinci betina akan membesar dan menjadi lebih terlihat. Anda mungkin dapat merasakan perubahan ini saat Anda memeriksa kelinci Anda.


5. **Ketidakteraturan Siklus Estrus**: Jika Anda menyadari bahwa kelinci betina tidak masuk dalam siklus estrusnya seperti biasa, ini juga bisa menjadi tanda potensial bahwa dia sedang bunting.


Namun, perlu diingat bahwa tidak semua kelinci betina akan menunjukkan tanda-tanda yang sama atau sejelas itu. Jika Anda memiliki kecurigaan bahwa kelinci Anda sedang bunting, sangat disarankan untuk membawanya ke dokter hewan yang berpengalaman dalam perawatan kelinci. Dokter hewan dapat melakukan pemeriksaan fisik dan memberikan panduan lebih lanjut tentang perawatan dan persiapan untuk kelahiran kelinci.

Sabtu, 18 Maret 2017

Ciri Kelinci Hamil



Ciri kelinci hamil - Temen saya banyak yang bertanya, cara mengetahui kelinci yang mau hamil itu gimana? Terus saya jawab, "Lah, mana saya tau memangnya saya ibu kelinci?" hehehe...#bercanda



Pernah kejadian kelinci saya yang melahirkan itu malah mati. Ibu dan anaknya gak terselamatkan, karena saya gak tau dan gak liat proses melahirkan kelinci tersebut, pas saya dateng ke kandang tau-tau udah mati. Maka dari itu, kalian jangan sampe gak tau ciri kelinci hamil. Oke?





ciri-ciri kelinci hamil
tanda-tanda kelinci hamil




Jadi gimana cara mengetahui kelinci yang mau melahirkan?





Sangat mudah,





Kelinci yang mau ngelahirin biasanya ngasih tanda-tanda dulu. Jadi kita gak usah khawatir, kalau kalian udah baca artikel ini pasti kok bakalan tau ciri kelinci hamil.





Berikut adalah ciri-ciri kelinci hamil:




  1. Sering menghentakkan kaki ke tanah

  2. Gak mau dikawin lagi

  3. Sering marah (galak) atau gigit

  4. Muncul puting-puting susu

  5. Sering bulak balik

  6. Sering bunyi "Gruk gruk"

  7. Makannya banyak atau rakus

  8. Hari ke 15 perutnya agak gemuk

  9. Sering ngumpet-ngumpet




Itulah ke- 8 ciri kelinci hamil, dengan hal mengetahui seperti itu maka kita gak akan lagi kebingungan. Yang lebih pentingnya lagi, kita bisa memprediksi kapan kelinci melahirkan setelah mengetahui ciri-ciri kelinci hamil. 



Kelinci juga bisa hamil palsu loh. Iya, bohong-bohongan. Jadi kelinci tuh terkadang mempunyai ciri-ciri hamil seperti diatas, tapi sebetulnya kelinci tersebut gak hamil. Tapi tenang aja, 90% kalau kelinci udah ada ciri-ciri kelinci hamil seperti ke-8 hal diatas, saya jamin kelinci tersebut hamil.

Kamis, 14 Maret 2013

Kenali Ciri Kelinci Hamil



Ciri Kelinci Hamil
Kelinci hamil
Kelinci merupakan binatang dengan kemampuan reproduksi yang luar biasa. Dalam janganka waktu setahun, satu betina bisa melahirkan anak-anak kelinci sebanyak lima kali. Dalam satu kali masa mengandung, kelinci bisa mengandung lebih dari satu bayi sebab uterus atau rahimnya lebih dari satu dan memungkinkan untuk terjadinya multiple impregnations.  Satu kelinci betina mampu melahirkan 5 sampai 15 bayi kelinci. Untuk peternak, tentu hal ini sangat menguntungkan. Kelinci yang sedang hamil membutuhkan penanganan serius agar bayi yang ia kandung sehat. Tapi tak semua orang bisa mengenali kelinci yang sedang hamil. Jika Anda sedang memelihara kelinci, tak ada salahnya memahami ciri kelinci hamil. Siapa yang tahu besok hari Anda berminat untuk menjadikan kelinci penopang ekonomi keluarga Anda.

Masa Kehamilan Kelinci

Setalah Anda mengawinkan kelinci jantan dan betina selama 7 hari, biasanya janin di dalam rahim sang betina mulai tumbuh. Namun masa kehamilan dalam hitungan 7 hari belum bisa dideteksi sebab ciri-cirinya belum jelas. Baru pada usia hari ke-14, ciri-ciri kelinci hamil bisa dideteksi. Adapun ciri kelinci hamil yang dimaksudkan adalah sebagai berikut:
  1. Kelinci yang sedang hamil tak mau lagi dikawinkan dengan kelinci pejantan bahkan beberapa betina cenderung galak pada kelinci jantan.
  2. Pada bagian mulut terlihat kemerah-merahan
  3. Sang betina mudah menjadi stress dan bahkan sampai merusak kandangnya sendiri. Biasanya jika dilepas di alam liar, ia akan menggali-gali tanah. Sebagian peternak sudah memberi kadang di usia kehamilan 17 hari tapi sebenarnya hal tersebut tak perlu. Anda bisa memasukkannya ke dalam kotak di usia kehamilan di atas hari ke-25.
  4. Kelinci yang sedang hamil akan selalu merasa lapar sehingga tampak pola konsumsinya yang meningkat. Anda harus waspada dan pastikan ia tak kekurangan makanan. Sebab jika ia kekurangan makanan biasanya kelinci akan makin stress dan menjadi kanibal. Kekurangan pakan dan minuman juga akan membuat kualitas susunya tidak maksimal.
  5. Saat usia kehamilan menginjak hari ke-17, Anda sudah bisa meraba perut sang betina. Perutnya yang membuncit sudah menunjukkan tanda-tanda keberadaan sang bayi.
  6. Saat ia berusia 23 hari sampai 29 hari, sang induk mulai tampak sering gusar dan hidungnya tampak semakin merah. Sementara itu perutnya tanpa diraba pun akan terlihat buncit.
  7. Kelinci biasanya melahirkan di usia 28 sampai 34 hari. Di masa ini ia akan terlihat sangat gelisah. Tuga Anda adalah memastikan kandangnya nyaman untuk ia tempati melahirkan anak-anaknya.
  8. Kelinci yang hendak melahirkan biasanya bulunya akan mengalami kerontokan
Apa Yang Harus Anda Lakukan?


Setelah memahami ciri kelinci hamil, Anda tentu memerlukan beberapa tindakan. Sebab, sama seperti manusa, kelinci yang sedang hamil juga membutuhkan perlakuna khusus. Selain pakan, Anda juga harus memenuhi kebutuhan kandangnya. Pastikan ia mendapatkan alas kandang terbaik sebagai tempat ia menaruh bayinya. Sebagian peternak kelinci memberi kelinci hamil mereka dengan kotak atau box dengan alas lembut untuk si bayi. Hal lain yang patut Anda cermati adalah pada usia ke 35 sampai 34 hari, sebaiknya kurangi intensitas Anda mengengok sang induk kelinci. Sebab ia sedang mengalami fase dimana ia mudah merasa stress dan menganggap Anda sebagai ancaman. Setelah ia melahirkan pun, sebaiknya di dua minggu pertama Anda membatasi diri untuk berhubungan dengan kelinci. Pastikan saja pakan dan minumannya terpenuhi.

Selasa, 04 Desember 2012

Kenali Ciri Kelinci Hamil


Ciri Kelinci Hamil


Kelinci merupakan binatang dengan kemampuan reproduksi yang
luar biasa. Dalam janganka waktu setahun, satu betina bisa melahirkan anak-anak
kelinci sebanyak lima kali. Dalam satu kali masa mengandung, kelinci bisa
mengandung lebih dari satu bayi sebab uterus atau rahimnya lebih dari satu dan
memungkinkan untuk terjadinya multiple impregnations.  Satu kelinci betina mampu melahirkan 5 sampai
15 bayi kelinci. Untuk peternak, tentu hal ini sangat menguntungkan. Kelinci
yang sedang hamil membutuhkan penanganan serius agar bayi yang ia kandung
sehat. Tapi tak semua orang bisa mengenali kelinci yang sedang hamil. Jika Anda
sedang memelihara kelinci, tak ada salahnya memahami ciri kelinci hamil. Siapa
yang tahu besok hari Anda berminat untuk menjadikan kelinci penopang ekonomi
keluarga Anda.



Read more »

Rabu, 22 Desember 2010

Ciri-ciri kehamilan

Setelah 7 hari dikawinkan, biasanya janin mulai tumbuh. Tetapi hal ini belum tentu mudah mengenali kehamilan secara pasti. Hanya peternak yang sudah lama saja yang peka letak kehamilan kelinci pada umur 7 hari. Pada umur perkawinan 14 hari kita sudah bisa mendapatkan kejelasan. Ciri-cirinya di antaranya ialah. bagian mulut sedikit kemerah-merahan. (2) terkadang merasa stress, mengorek-ngorek kandang. Kalau missal dikeluarkan dari kandang dan menemukan tanah, ia akan langsung mengaduk-aduk tanah sebagai tempat persembunyian. (pada umur 17 hari biasanya stress meningkat). Tak usah buru-buru memberikan kotak. Tunggu sampai umur kehamilan diatas 25 hari. (3) makan banyak dan selalu lapar. Anda harus serius dalam hal pakan, jangan sampai sering kelaparan sehingga stress bertambah. Kekurangan pakan dan air minum bisa mengakibatkan kanibal, atau tidak mau menyusui. 4) pada umur kehamilan 17 hari sudah bisa diraba bagian bawah perut. Cara meraba yang akurat dengan mengangkat kelinci lalu ditaruh dipangkuan kita. Elus-elus dulu sebelum tangan kita masuk ke bagian perut bawah. Sebab kalau tangan kita langsung nyosor bagian perut kelinci hamil bisa berontak. Kalau sudah diraba, elus-elus pelan, kalau belum yakin terasa, tekan sedikit jari anda, meraba rata bagian perut, bagian tengah sampai belakang. Jika hamil akan terasa beberapa benjolan seperti kelereng. pada umur kandungan 23 hari sangat jelas terasa dan pada umur 29 hari saat induk mulai gusar dengan hidung memerah biji-biji “kelereng” di dalam perut itu semakin menurun mendekati vagina.
Kalau sudah dikawinkan tetapi pada umur 35 hari tidak berhasil itu bisa jadi bunting semu. Atau saat mengawinkan tidak benar.
Apakah perlu tidak usah menunggu 35 hari kita bisa mengawinkan?
Jika Anda yakin bahwa kelinci tidak hamil boleh saja. Lakukan pada umur kehamilan 20 hari sejak kawin yang Anda anggap gagal tersebut. Tetapi jika Anda ragu apakah kelinci gagal hamil atau memang benar hamil, sebaiknya kita bersabar sampai umur perkawinan benar-benar melewati 30 hari.  Sebab kalau kita nekad mengawinka lagi pada saat kelinci hamil bisa jadi nanti hamil susulan. Harus diingat, tidak setiap kelinci yang hamil menolak kawin, sebagian ada yang mau kawin. (Penjelasan ini sebagian disandur dari Buku Kelinci Pemeliharaan Secara Ilmiah, Tepat dan Terpadu.)

Senin, 22 Juli 2002

Bagaimana cara mengetahui Kelinci hamil?

rabbits_4_small
Sesuai dengan judul tulisan diatas, adalah merupakan salah satu pertanyaan yang sering kali dilontarkan oleh para pecinta/pemelihara kelinci. Dan pertanyaan kemudian yang menyusul adalah, setelah kelinci hamil bagaimana cara merawatnya?, termasuk merawat anak-anaknya.
Sebetulnya cara penanganan kelinci yang sedang hamil tidak jauh berbeda dengan menangani kelinci secara normal. Dari banyak kasus memang hanya beberapa saja kelinci yang memiliki prilaku yang berbeda pada saat kehamilannya. Secara umum tanda-tanda kelinci yang sedang hamil adalah si kelinci betina akan menolak untuk didekati oleh kelinci pejantan setelah masa kawinnya, kemudian dengan berjalannya waktu, si Calon induk akan mulai terlihat mengumpulkan jerami-jerami/sobekan kertas koran serta disertai dengan perontokan bulu untuk membuat sarangnya kira-kira seminggu sebelum masa kelahirannya. Kelinci yang sedang hamil juga memiliki nafsu makan/minum yang bertambah, maklum makanan yang tadinya hanya untuk si Calon induk kini harus berbagi dengan calon bayi yang dikandungnya. Kadang-kadang prilaku agresive juga ditunjukan dan biasanya ini dialami oleh kelinci yang baru pertama kali mengalami proses kehamilannya.
Tanda-tanda kehamilan yang disebutkan tersebut adalah tanda-tanda berlaku umum dan tentu saja tingkat ke-akurasiannya tidak dapat dijadikan sebagai acuan baku. Karena bisa saja Kelinci-kelinci tersebut memiliki tanda-tanda itu, tapi toh ternyata tidak hamil.
Sebetulnya ada salah satu metode lagi yang sangat representative untuk memastikan kelinci tersebut itu hamil atau tidak. Saya yakin para pembaca pasti langsung menuju ke satu kata yang sama, yakni “Teknik Perabaan / Palpasi”.
Banyak para pemilik kelinci menilai bahwa teknik Palpasi ini adalah sulit untuk dipelajari, padahal jika ada kemauan tekni Palpasi ini sangat mudah untuk dipelajari dan dipraketkan. Teknik palpasi ini dapat dilakukan pada kelinci yang sudah dikawinkan sekitar 10 hari sebelumnya. Tentunya kelinci yang sudah mengalami kehamilan kedua, ketiga dst, adalah sangat mudah dalam mem-praktekan teknik palpasi ini dibandingkan dengan kelinci yang baru pertama kali kehamilannya.
Jadi gimana donk, cara-cara melakukan praktek palpasi? wah dah gak sabar rupanya ya…. Oke kita langsung ke pokok materinya.
Ukuran janin kelinci usia 10 hari
Ukuran janin kelinci usia 10 hari
Setelah kelinci dikawinkan selama 10 hari dan jika perkawinan tersebut sukses, maka akan terbentuk janin. Ukuran janin setiap jenis kelinci adalah seragam dan hampir seluruhnya menyerupai ukuran buah blueberry/buah arbei. Dari ukuran, tidak ada perbedaan antara fetus/janin dengan kotorannya. Meskipun secara ukurannya adalah sama, tapi ada perbedaan dari bentuknya.
Pembanding Kotoran dan Janin usia 10 hari
Pembanding Kotoran dan Janin usia 10 hari
Kotoran kelinci menyerupai padatan seperti batu karang dan tidak akan berubah bentuknya sewaktu dilakukan palpasi, berbeda dengan janin yang konturnya seperti menyerupai gel yang lembut dan dapat berubah bentuknya sewaktu dilakukan palpasi.
Dan dibawah ini adalah janin yang berusia 14-17 hari, ukurannya sebesar buah anggur.
Ukuran usia janis 14-17 hari
Ukuran usia janis 14-17 hari
Langkah-langkah melakukan teknik perabaan / Palpasi :
Langkah pertama
Langkah pertama
1. Tempatkan kelinci pada bidang datar dengan ketinggian yang nyaman untuk anda, bisa digunakan meja makan atau meja yang lain. Kemudian letakan telapak tangan pada permukaan meja. Satu tangan memegang dibagian kepala kelinci sambil menekannya secara lembut agar sikelinci terlihat membungkuk. Kemudian dorong telapak tangan anda kebagian bawah perut kelinci dengan posisi telapak menghadap kebawah.
Membalik telapak tangan
Membalik telapak tangan
2. Setelah telapak tangan anda berada dibawah perut sikelinci, kemudianbalik telapak tangan menghadap keatas hanya dengan mengangkat pergelangan tangan, posisi jari dan ibu jari tetap berada disisi sebelumnya.
Seperti memakai pelana terbalik
Seperti memakai pelana terbalik
Dan gerakan ini seakan-akan seperti memakaikan saddle/pelana pada perut si Kelinci. Lakukan tekanan sambil meraba dengan seluruh jari pada perut si Kelinci .
Beberapa orang mungkin bingung untuk membedakan antara kotoran dengan embrio, tapi hal ini bisa dihindari bahwa kotoran memiliki tekstur yang keras, akan terasa pada bagian perut yang mendekati tulang belakang sedangkan emrio adalah bertekstur gel (kenyal) dan biasanya bisa ditemukan pada bagian tengah perut. Melakukan teknik palpasi pada masa kehamilan yang telah melewati 2 minggu adalah lebih mudah menemukan embrio dibandingkan yang 10 hari karena pada janin yang berusia 2 minggu biasanya embrio sudah mulai turun kebawah.
Jika pada usia 2 minggu ini belum juga ditemukan adanya kehamilan, maka si Kelinci bisa dikawinkan kembali.
Mudah-mudahan bisa membantu.

Minggu, 29 Juli 2001

kandungan dan kelahiran kelinci



  1. Berapa hari kelinci mengandung? 28-35hari
  2. Berapa jumlah anak kelinci/kelahiran? 5-8, kadang hanya 1-3
  3. Berapa hari masa menyapih/menyusui anak kelinci : 2-5minggu, namun sebaiknya minimal 4 minggu. masa sapih 2 minggu rentan kematian dan kualitas anak kelincipun tidak baik
  4. Bagaimana mengetahui/ciri-ciri kelinci yg hamil? Cirinya adalah tidak mau kawin lg dengan kelinci pejantan. Jika kelinci tersebut sedang hamil, biasanya ia akan menjadi galak terhadap pejantan, namun tidak semua kelinci betina seperti itu. Cara paling efektif adalah meraba perut kelinci pada hari 7-8 setelah perkawinan. Kelinci yg hamil biasanya akan terasa seperti terdapat semacam bola/gumpalan pada perutnya
  5. Bagaimana ciri2 kelinci yg akan melahirkan? Biasanya kelinci yg akan melahirkan bulunya rontok(terutama pada anggora). Bulu tersebut akan digunakan sebagai selimut bagi anak2nya
  6. Apa yg harus disiapkan menjelang kelahiran anak kelinci? Biaya persalinan dan transportasi..uups..maaf :P Yg harus disiapkan adalah kas/tempat anak. Biasanya berbentuk box/kotak.
  7. Apa yg tidak boleh dilakukan selama kelinci hamil? Jangan terlalu sering memegang/memindah2 kelinci yg sedang hamil tua karena dapat menyebabkan kematian anak dalam kandungan dan kelinci itu sendiri